Familipulsa.com, Magetan –
Pawai Dugderan yang menyambut Ramadhan di Semarang berlangsung meriah. Acara ini digelar di Jalan Pemuda, Semarang, pada hari Sabtu (15/5). Pawai ini diikuti oleh berbagai komunitas dan organisasi yang berasal dari berbagai daerah di Semarang. Acara ini dimulai pukul 15.00 WIB dan berakhir pada pukul 18.00 WIB. Acara ini dihadiri oleh ribuan warga Semarang yang menyaksikan para peserta berjalan mengelilingi kota. Para peserta mengenakan berbagai kostum yang menarik dan menampilkan berbagai tarian tradisional. Selain itu, para peserta juga menampilkan berbagai atraksi menarik seperti tarian, musik, dan lain-lain. Acara ini juga diisi dengan berbagai kegiatan lainnya seperti pembagian makanan gratis, pembagian bingkisan, dan lain-lain. Acara ini berhasil menghibur warga Semarang dan menjadi salah satu acara yang paling ditunggu-tunggu di kota ini.
Pawai Dugderan sambut Ramadhan di Semarang berlangsung meriah
Semarang (VIRAL) – Ramadhan 1444 Pawai dugderan, tradisi masyarakat Kota Semarang di Jawa Tengah untuk menyambut datangnya bulan Hijriah, dipadati masyarakat di sepanjang jalur rombongan karnaval.
Masyarakat berduyun-duyun mengikuti rute pawai mulai dari Balai Kota Semarang, Jalan Pemuda Semarang pada Selasa hingga Masjid Agung Semarang atau yang dikenal dengan Masjid Kauman Semarang.
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan suaminya Alwin Basri yang juga anggota DPRD Jateng, Direktur Pelayanan dan jajaran Muspida berbaris dengan dokar.
Ada sesuatu yang berbeda dalam menangkap Dugderan kali ini. Selama beberapa tahun terakhir, Walikota Semarang menjabat sebagai Bupati Semarang, Kanjeng Raden Mas Arya Purbaningrat, yang menjadi tuan rumah Dugderan pertama.
Namun walikota kali ini adalah perempuan, sehingga ia menyesuaikan perannya sebagai Kanjeng Mas Ayu Tumenggung Purbodiningrum. Nama panggilan Hevearita, Ita, juga merupakan peran pertamanya.
Ita mengaku sangat bersyukur tradisi tahunan masyarakat Kota Semarang ini dapat dibuka kembali secara meriah dan semarak setelah sebelumnya sempat terkendala pandemi COVID-19.
“Alhamdulillah, dugderan dapat dilaksanakan secara utuh sesuai dengan tradisi pra-COVID-19 beberapa tahun lalu,” ujarnya di sela-sela pawai.
Ia mengatakan seperti sebelum pandemi, semua kegiatan ibadah kini bisa berjalan penuh tanpa batasan.
“Semua aktivitas sudah bisa saya lakukan. Ibadah sudah 100%. Alhamdulillah bisa di masjid, mushola, dan puasa,” ujarnya.
Namun, dia mengimbau masyarakat untuk menjaga diri dengan mengikuti aturan karantina seperti mencuci tangan dan memakai masker.
Rombongan menuju ke Alun-alun Semarang yang bersebelahan dengan Masjid Raya Semarang, dan dilanjutkan prosesi menuju Masjid Raya Jawa Tengah (MAJT) yang juga dipadati umat.
Rangkaian Parade Dugderan 2023 dimulai Senin (20/3) dengan karnaval yang diikuti siswa SD dan SMP Kota Semarang dan puncaknya pada Selasa ini.
Sekian tulisan soal Pawai Dugderan sambut Ramadhan di Semarang berlangsung meriah yang ditulis oleh Famili Pulsa, jika kalian tertarik untuk berjualan pulsa dengan menjadi master dealer atau mitra di familipulsa.com silahkan mendaftar di server kita.
kita menawarkan kerjasama yang menguntungkan karena harga yang sangat murah untuk dijual lagi dan di downlinekan.
Cara gabung silahkan dilihat pada halaman CARA DAFTAR lalu ikuti step by step selanjutnya
“Mulailah berbisnis pulsa dan dapatkan keunggulan yang luar biasa! Nikmati kemudahan transaksi, kecepatan pengiriman, dan layanan pelanggan yang luar biasa. Dapatkan keunggulan dari berbagai macam produk dan layanan yang kita tawarkan. Jadilah bagian dari jutaan orang yang sudah berhasil menggerakkan bisnis pulsa dan dapatkan keunggulan yang luar biasa!”
Pawai Dugderan sambut Ramadhan di Semarang berlangsung meriah #Pawai #Dugderan #sambut #Ramadhan #Semarang #berlangsung #meriah
